Bulan Juli 2012 nanti akan diadakan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Masih banyak PR yang harus dikerjakan oleh calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Berikut daftar masalah utama yang harus di benahi :
- Kemacetan
Jakarta merupakan kota termacet di dunia urutan ke-14. Hal ini dikarenakan banyaknya volume kendaraan yang melintasi jalanan Jakarta. Banyaknya jalanan yang rusak juga menjadi salah satu penyebabnya. Kemacetan menyebabkan produktivitas kerja seseorang berkurang dan pemborosan BBM. Pemerintah seharusnya melakukan pembatasan kendaraan. Pemerataan pembangunan di daerah juga akan mengurangi kemacetan agar tidak terjadi pemusatan pembangunan
- Banjir
Pada musim hujan, Beberapa daerah di kota Jakarta biasanya mengalami banjir dan jalanan banyak yang tergenang. Hal ini akan menyebabkan gangguan lalu lintas. Drainase yang buruk disinyalir menjadi penyebabnya. Tak hanya itu saja, pembangunan gedung yang semakin banyak menyebabkan lahan kosong di Jakarta semakin berkurang sehingga daya serap air berkurang. Pemerintah seharusnya mengantisipasi dengan memperbaiki drainase dan menambah taman kota yang semakin langka serta membatasi pembangunan gedung baru.
- Transportasi Umum
Transportasi umum di Jakarta yang sangat buruk memperkeruh suasana kota Jakarta. Kebanyakan Bus Umum tidak dilengkapi dengan AC dan kursi yang nyaman. Banyaknya pencopet dan pengamen membuat sebagian kalangan enggan menaiki transportasi umum di Jakarta. Busway yang dulu dibanggakan masyarakat Jakarta kini mulai ditinggalkan karena ada beberapa armada bus yang mengalami kerusakan pada AC dan layar pemberitahuan. Pemerintah seharusnya memperbaiki fasilitas pada busway yang ada saat ini. Tentunya membangun sarana Transportasi Massal Cepat atau biasa disebut MRT seperti negara-negara maju.
- Polusi Udara
Kualitas Udara yang buruk membuat kota Jakarta jauh dari kata "kota sehat". Banyaknya kendaraan umum yang tidak dilengkapi dengan penyaring sesuai standar pada bagian pembuangan menjadi penyebab utamanya. Orang yang merokok sembarangan juga ikut menyumbang polusi udara di Jakarta. Polusi udara dapat menyebabkan gangguan pernapasan. Pemerintah seharusnya menindak tegas kendaraan yang tidak melengkapi penyaring pada pembuangan dan para perokok yang merokok sembarangan.
- Peraturan lalu lintas
Peraturan lalu lintas di Jakarta masih menjadi persoalan utama. Tidak adanya halte menyebabkan bus dan angkot menurunkan penumpang di sembarang tempat yang juga menyumbang kemacetan. Zebra Cross di Jakarta juga banyak yang hilang catnya. Sedikitnya jembatan penyebrangan membuat banyak orang yang menyebrang di sembarang tempat. Hal ini dapat membahayakan pejalan kaki. Masih banyak pengguna motor yang melintasi trotoar dan menerobos lampu lalu lintas.
- Tunawisma
Masih banyak tunawisma di jalanan Jakarta yang membuat kota Jakarta kurang enak untuk dipandang terutama bagi turis asing yang sedang berlibur di Jakarta. Hal ini tentu saja merusak motto "Enjoy Jakarta". Preman yang memungut secara liar (pungli) tentu saja mengurangi penghasilan sang sopir yang kecil. Pemerintah harus melakukan pembenahan dengan membina para tunawisma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar